Dalam memulai artikel dasar-dasar elektronik, baladaka akan mengulas sedikit tentang Kelistrikan. Sebab semua barang elektronik seperti listrik PLN yang terpasang di rumah kita, lampu neon, lampu senter, radio tape recorder, televisi, amplifier, kipas angin, kulkas, AC, setrika, kompor listrik, solder, Hand Phone, Komputer dan masih banyak lagi yang lainnya memerlukan tenaga listrik. Jadi jelas sekali bahwa barang elektronik tidak terlepas dari kelistrikan. Untuk itu apabila anda ingin belajar tentang dunia elektronik maka anda harus bisa memahami dasar-dasar elektronik terlebih dahulu. Baladaka akan menguraikannya sedikit demi sedikit dan terperinci agar anda bisa memahaminya. Baiklah kita mulai saja !
Arus listrik dibagi menjadi 2 macam, yaitu :
1. Arus AC (Alternatif Current) atau sering disebut dengan nama arus bolak-balik.
Simbol :
Contoh :
- Dinamo jaringan PLN
- Dinamo sepeda
- Generator dan lain sebagainya
Bentuk-bentuk arus AC diantaranya :
a. bentuk arus block
b. bentuk arus sinus
c. bentuk arus majemuk
d. bentuk arus gigi gergaji
2. Arus DC (Dirrect Current) atau sering disebut juga dengan nama arus se-arah atau arus rata
Simbol :
Contoh :
a. Accu
b. Batu Batery
c. Adaptor (merubah arus Ac menjadi arus DC)
Sedangkan faktor-faktor kelistrikan terdapat 4 macam, yaitu :
1. Arus Listrik
2. Tegangan Listrik
3. Perlawanan Listrik
4. Daya Listrik
Untuk pembahasan masing-masing dari faktor-faktor kelistrikan tersebut akan saya uraikan dalam artikel selanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar / saran-sarang yang membangun di sini !